Untuk menyemarakan dan meningkatkan Silaturahmi pada bulan Suci Ramadhan 1443 H, Dinas Kebudayaan Peninggalan Bersejarah dan Permuseuman (DKPBP) Kota Sawahlunto menggelar kegiatan yang bertajuk Media Sahabat Museum, Ngabuburit Heritage pada Senin 18 April 2022.
“Ngabuburit Heritage” yang digelar bersama Awak Media se Kota Sawahlunto itu dihadiri juga oleh Balai Pelestarian Cagar Budaya Sumbar, Pelaku Homestay, Komunitas Seni Sapu Jagat,; Sanggar Seni Canang Badantiang, Sanggar Parmato Hitam, LPM, Karang Taruna, Pramuka dan Komunitas Anak Nagari dalam rangka Hari Warisan Dunia Tahun 2022, dengan rute Museum Kereta Api Sawahlunto, Jembatan Kereta Api Saringan, Kawasan Emplasemen Silo di Saringan Kecamatan Barangin, Lapangan Segitiga (Lapseg).
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan Peninggalan Bersejarah dan Permuseuman (DKPBP) Kota Sawahlunto itu dibuka langsung oleh Kepala Bidang (Kabid) Peninggalan Bersejarah DKPBP, Rahmat Gino Seagames,S,T, M,T.
Rahmat Gino menjelaskan, kegiatan ini dalam rangka menyambut dan memeriahkan hari Warisan Dunia Tahun 2022 serta Membangun keterlibatan masyarakat terhadap Museum, pungkas Gino.
Kepala Dinas Kebudayaan Peninggalan Bersejarah dan Permuseuman Kota Sawahlunto Hilmed, S,Pt, MM dalam sambutannya menyampaikan, paska Sawahlunto diakui sebagai warisan dunia oleh UNESCO pada tanggal 6 Juli 2019 lalu, Kota Sawahlunto terus berbenah.
Kini Sawahlunto memiliki tiga (3) buah Museum yang telah terakreditasi yaitu Museum Kereta Api (Tipe B), Museum Gudang Ransum (Tipe B) dan Info Box Situs Lobang Batubara Soero (Tipe C)
Tahun 2022 ini Alhamdulillah kita mendapat bantuan dari Kementerian melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) yang diperuntukkan dan dimanfaatkan untuk perbaikan dan pembenahan guna menaikan Tipologi Museum yang ada.
Lebih lanjut Hilmed mengatakan, besaran dana bantuan dari Kementerian tersebut yaitu untuk Museum Gudang Ransum Rp 800 juta dan Info Box sejumlah Rp 700 juta dan untuk meningkatkan mutu pelayanan, DKPBP Sawahlunto telah melakukan Sertifikasi bagi 16 orang petugas museum.
Kami berharap kerjasama dan dukungan kita bersama terutama Awak Media untuk proaktif mengenalkan dan mempromosikan Museum serta berbagai Situs Cagar Budaya yang ada di kota Sawahlunto, ungkap Hilmed yang diakhiri dengan Buka Puasa Bersama di Gedung Pusat Kebudayaan (GPK) Kota Sawahlunto. (An)
