Maluku Utara | Dutametro.com –DPC GPM melakukan hearing dengan komisi II DPRD yang juga di hadiri oleh Kepala Bidang Pendidikan dasar pada Dinas Pendidikan Kabupaten Pulau Taliabu.
Adapun agenda hearing adalah persoalan sistem penerimaan DACIL guru yang dikelola oleh dinas pendidikan kabupaten pulau taliabu yang selama ini cukup amburadul.
Sebagaimana hasil investigasi yang dilakukan oleh GPM terkait DACIL, menemukan ada yang berhak menerima DACIL sesuai regulasi tapi tidak diberikan, sementara banyak yang tidak memenuhi syarat sebagai penerima DACIL itu mendapatkan DACIL.
“Terkait persoalan ini, GPM sudah melakukan pertemuan sebelumnya dengan operator DACIL Dinas Pendidikan, dalam pertemuan tersebut beliau berjanji akan memperbaiki sistem pengelolaan data penerima DACIL dan memastikan bahwa penerima DACIL kedepannya harus yang memenuhi syarat sebagaimana regulasi yang ada.” kata Ketua GPM Pulau Taliabu, Lisman pada awak media ini. Rabu 18 Desember 2024.
Kata Lisman, dalam pertemuan dengan komisi II DPRD siang tadi, yang dihadiri oleh ketua komisi II dan satu anggota komisi II bersama kabid pendidikan dasar Dinas pendidikan.
GPM menegaskan kepada komisi II DPRD kabupaten pulau taliabu agar kedepannya menjadi perhatian bersama guna mengawal persoalan pendidikan yang ada di kabupaten pulau taliabu.
Adapun point-point kesepakatan hearing antara lain, komisi II dalam waktu dekat akan mengagendakan turun melakukan monitoring ke sekolah – sekolah guna memastikan guru-guru bertugas sesuai SK tugas.
“Kemudian Dinas Pendidikan melalui operator Dinas berjanji akan memastikan penerima DACIL adalah mereka yang berhak sebagaimana regulasi dan juga pembayaran tunjangan guru dibayarkan per triwulan bukan per semester karena regulasinya mengatur pembayaran itu per triwulan.” tandasnya. (Jeck)
