Minggu, November 2, 2025

Sadis, Geng Motor Bercelurit Bacok dan Sabet Hingga Pecah Kepala Mahasiswa, Pelaku Rampas HP-Dompet Korban

More articles

Palembang, Dutametro.com – Begal sadis kembali beraksi, seorang mahasiswa bernama M. Rido (23) jadi korban begal geng motor bercelurit di Palembang, Sumatera Selatan. Korban selain dibegal juga mengalami pecah kepala dibacok celurit bahkan badannyapun berlumuran darah karena hantaman benda tajam.

Menurut keterangan kakak kandung Rido, Ilham (31), mengatakan “Iya benar, kejadiannya itu di alami adik saya saat dia mau pulang ke rumah, dari main,” katanya, Minggu (28/5/2023).

Sementara peristiwa nahas yang nyaris merenggut nyawa warga 16 Ulu, Seberang Ulu II, Palembang itu, terjadi saat ia berpapasan dengan kawanan geng motor.

Dia papasan di Jalan Pendawa, 2 Ilir, wilayah hukum Polsek Ilir Timur II, Palembang, dini hari tadi sekitar pukul 04.00 WIB.

Kemudian disebutkan Ilham, “Jadi, dia (Rido) itu kan baru pulang dari main tempat kawannya. Nah saat di jalan (TKP) itu dia berpapasan dengan rombongan geng motor sekitar 15 orang,” katanya.

Selanjutnya menurut Ilham, saat berpapasan tersebut korban dipepet belasan orang geng motor yang membawa celurit hingga motornya jatuh ke parit. Usai jatuh, para anggota geng motor langsung merampas barang berharga Rido seperti HP, dompet dan sejumlah dokumen penting lainnya.

Saat itu Rido yang berusaha melawan, katanya, pun langsung dihajar para pelaku pakai celurit di bagian kepala hingga kepala pecah. Bahkan, selanjutnya Rido juga dibacok di bagian punggungnya hingga ditendang-tendang para pelaku secara bergantian.

Diungkapkan Ilham, “Kepalanya pecah, badannya juga di belakang itu dibacok, ditendang-tendang mereka. HP, dompet, surat-surat penting hilang semua diambil mereka. Motornya itu masuk ke parit kan, nah waktu mau ambil motor sudah keburu ada orang atau warga situ yang lihat makanya motor tak jadi di ambil,” ungkapnya.

Maka atas kejadian itu, lanjutnya, Rido kemudian dilarikan warga sekitar ke RSMH Palembang untuk mendapatkan perawatan medis atas sejumlah luka yang ia alami. Setelahnya, Rido pun ke Polrestabes Palembang melaporkan kejadian itu.

Disebutkannya, “Sudah di obati dibawa ke RSMH, sudah itu langsung ke Poltabes (Polrestabes Palembang) laporan,” katanya.

Sementara itu Rido sendiri membenarkan kejadian itu, dia mengatakan saat ini laporannya sudah diterima polisi dan dia berharap pelakunya bisa segera tertangkap.

Disebutkan Rido, “Iya, sudah laporan saya harap mereka bisa ditangkap semua,” katanya, terpisah.

Sedangkan menurut warga sekitar yang membantu Rido, DN (17) mengatakan saat kejadian itu, ia dan keluarganya sedang tertidur di rumah. Kemudian lantaran mendengar suara motor yang bising, ia dan keluarganya pun terbangun dan melihat ke luar rumahnya dan melihat korban sudah bersimbah darah.

Ditambahkan DN, “Ada banyak suara motor memainkan gas jadi kedengeran sampai ke rumah. Jadi kami semua keluar rumah, lalu korban kami panggil dan kami bawa langsung ke rumah sakit, ” tambahnya.

Sedangkan laporan Rido sendiri, sudah diterima di SPKT Polrestabes Palembang dengan nomor: LP/B/1081/V/2013/Spkt/PolrestabesPalembang/PoldaSumsel.

Menurut Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah, menyebutkan “Laporan tersebut sudah diterima dan sedang ditindaklanjuti,” katanya.(H.A)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest