Sabtu, Oktober 26, 2024

Jenazah Benny Laos Bersama Istrinya di Terbangkan ke Luwuk Sulteng Gunakan Helikopter, Begini Penyebabnya

More articles

Maluku Utara | Dutametro.com – Sebuah inseden tragis menimpa rombongan calon gubernur Maluku Nomor Urut 4, Benny Laos, pada Sabtu ( 12/10/24). Ledakan Spead Boad yang terjadi di pelabuhan Regional Bobong, Kecamatan Taliabu barat, menewaskan Benny Laos bersama lima orang lainnya. Jumlah rombongan termasuk meninggal dunia dan luka-luka, itu kurang lebih 34 orang.

Dugaan sementara ledakan ini disebabkan oleh kelalaian dalam prosedur pengisian bahan bakar minyak (BBM) jenis pertamax menggunakan kendaraan roda empat (Open Cup) kurang lebih puluhan ton di pelabuhan Bobong memakai puluhan jergen untuk di sedot ke dalam Spead Boad Bela 72, GT 37 Nomor 9942/Bc dan menggunakan Mesin tempel 100 PK type Suzuki Lima Unit.

Wakapolres Pulau Taliabu, Kompol Sirajuddin mengungkapkan bahwa penyebab sementara ledakan adalah pengisian BBM saat mesin Spead Boad masih dalam keadaan hidup.

Untuk sementara, kejadian ini disebabkan oleh kelalaian. Saat ini, Polres Pulau Taliabu masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” Ujarnya dalam pernyataan resminya di beberapa awak media. Sabtu (12/10/24).

Kapolres Pulau Taliabu, AKBP Totok Handoyo, menyatakan bahwa Spead boat yang membawa rombongan sedang mengisi BBM sebelum melanjutkan perjalanan menuju lakasi kampaye di Desa Kawalo, Kecamatan Taliabu barat.

Ledakan ini terjadi pada pukul 14.05 WIT, menyebabkan kerusakan besar dan korban jiwa.

Selain Benny Laos, lima orang korban lainnya yang tewas adalah Ibu Ester Tantri, Mubin A. Wahid, Nasrun, Mahsudin Ode Muisi, dan Hamdani Buamonabot

Sementara itu, 16 orang lainya mengalami luka-luka dan sedang mendapatkan perawatan di RSUD Bobong, Klinik Dokter Ama, dan Klinik Dokter Rudi.

Pihak Kepolisian masih dalam penyelidikan insiden ini untuk mengetahui secara pasti penyebab dan kronologi kejadian, Untuk sementara Maluku Utara berduka atas kehilangan besar ini.

Kepala Basarnas Kota Ternate, Fathurahman, menyatakan bahwa proses evakuasi telah dihentikan pada pukul 20.30 WIT.

Setelah memastikan tidak ada korban lainya yang masih berada di dalam Spead Boad tersebut.

“Spead Boad yang mengalami ledakan sudah di tarik ke bibir pantai untuk penyelidikan lebih lanjut.” Tandasnya.

Amatan media Dutametro.com dilokasi terlihat Jenazah pak Benny Laos Cagub Maluku Utara di angkut menggunakan Helikopter P-3203 polisi Bell 429. Untuk diterbangkan ke Luwuk Sulawesi Tengah.

Dan 2 orang Jenazah diangkut menggunakan Spead Boad untuk di bawa ke Ternate. Spead boad keluar dari Bobong sekira pukul 13.00 Wit.

Untuk 2 orang Jenazah lainnya di bawa ke Sanana Kabupaten Kepulauan Sula sekira pukul 7:5 WIT. serta Satu orang Jenazah di bawah ke Desa Sahu, Kecamatan Taliabu Utara. Untuk Sementara luka-luka lainya dirujuk ke Luwuk Sulawesi Tengah. (Jeck)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest