Sabtu, Juni 21, 2025

Semarak Khatam Al-Qur’an ke-10 MDTA Al Bariu: Anak-Anak Nagari Pauh Unjuk Kebolehan

More articles

Lubuk Sikaping, malut.dutametro.com – MDTA Al Bariu Nagari Pauh, Kecamatan Lubuk Sikaping, kembali menggelar acara Khatam Al-Qur’an yang ke-10 di Masjid Al Bariu pada Minggu (9/6). Acara ini diikuti oleh 10 orang siswa MDTA Al Bariu yang telah mahir dalam membaca Al-Qur’an dengan baik, baik dari segi tajwid maupun irama.

Kepala MDTA Al Bariu, Agus Salim, A.Md, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Khatam Al-Qur’an ini harus menjadi semangat bagi anak-anak dalam membaca dan mempelajari isi kandungan Al-Qur’an. “Khatam Al-Qur’an yang dilaksanakan hari ini hendaknya menjadi semangat bagi anak-anak dalam membaca dan mempelajari isi kandungan Al-Qur’an,” ujar Agus Salim.

Agus Salim juga menekankan bahwa siswa MDTA Al Bariu tidak hanya dibekali kemampuan membaca Al-Qur’an yang benar, tetapi juga tata cara dan bacaan sholat yang benar. Setiap siswa yang menyelesaikan pendidikan di MDTA Al Bariu harus hafal bacaan sholat jenazah dan memahami tata caranya. “Ketiga hal tersebut—yakni kemampuan membaca Al-Qur’an yang benar, bacaan sholat yang benar, dan kemampuan mensholatkan jenazah—adalah syarat agar anak-anak bisa mengikuti Khatam Al-Qur’an di MDTA Al Bariu,” jelas Agus Salim.

Pembina MDTA Al Bariu, Maslan Nasutian, juga memberikan motivasi kepada para siswa. Ia menekankan pentingnya semangat dalam membaca Al-Qur’an secara terus-menerus. “Ada tiga amalan yang pahalanya terus mengalir meskipun seseorang telah meninggal dunia, salah satunya adalah doa anak yang sholeh. Jadilah anak-anak yang sholeh yang bisa mendoakan orang tua,” harap Maslan.

Acara Khatam Al-Qur’an ini dihadiri oleh ratusan jemaah. Selain orang tua murid yang ikut khatam, hadir pula jemaah masjid, perwakilan dari Nagari Pauh, dan Bamus Nagari Pauh. Pada kegiatan ini, juara I diraih oleh Pikri, juara II oleh Syafira Amanda, dan juara III oleh Dimas.

Setelah pelaksanaan Khatam, acara dilanjutkan dengan makan bersama. Sehari sebelum acara, jemaah masjid bersama orang tua murid dengan semangat menyiapkan dan memasak hidangan yang akan disajikan. Selain itu, setiap orang tua murid juga menyiapkan Singgang Ayam yang dihidangkan sebagai wujud rasa syukur dan terima kasih atas kemampuan anak-anak mereka dalam membaca Al-Qur’an dengan baik.

Kegiatan ini tidak hanya sebagai ajang unjuk kemampuan membaca Al-Qur’an, tetapi juga sebagai sarana mempererat silaturahmi antara warga dan meningkatkan semangat kebersamaan dalam beribadah. Semoga acara ini menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus belajar dan mengamalkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.

(***)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Latest